Pendahuluan
Ragi sering digunakan dalam pembuatan tapai ubi, tapai ketan, tempe , dan lain sebagainya. Ragi banyak dijuak dipasar – pasar untuk keperluan tersebu di atas.
Untuk itu kali ini kita akan membahas artikel yang bertopik cara pembuatan ragi, sebagai salah satu upaya untuk menambah keterampilan kita.
Alat :
ü Pisau
ü Alat untuk menumbuk
ü Kantung plastik untuk pengemasan
Bahan – bahan :
ü Tebu kira – kira ½ m (3 ruas)
ü Lengkuas kira – kira 2 atau 3 jari
ü Tepung beras 1 kg
ü Jeruk nipis
Cara Membuat
- Pertama – tama adalah pemotongan tebu dan lengkuas. Tebu dan lengkuas dipotong kecil – kecil. Tentunya tebu dan lengkuas harus dikupas terlebih dahulu.
- Jemur tebu dan lengkuas sampai kering dibawah sinar matahari langsung. Begitu juga dengan tepung beras.
- Campurkanlah tebu dan lengkuas yang sudah kering tersebut, lalu tumbuk sampai halus.
- Campurkan tepung dan bawang putih yang telah digiling ke dalam campuran tebu dan lengkuas tersebut. Aduk agar semuanya tercampur merata.
- Selanjutnya campuran tersebut kita jadikan adonan yang lembut atau berupa bubur dengan menambahkan jeruk nipis dan sejumlah air. Kemudian didiamkan selama 3 hari agar mengendap.
- Saring hasil endapan tersebut agar bebas dari kotoran yang mengambang serta serat lengkuas yang kasar – kasar. Sehingga yang tertinggal hanya adonan yang kental.
- Lakukan pembentukan ragi. Bentuknya dapat disesuaikan dengan keinginan. Bisa dalam bentuk bulat dan sebagainya.
- Tahap pekerjaan berikutnya adalah penjemuran. Ragi yang sudah dibetuk diletakkan di atas tampah yang sebaiknya telah dilapisi merang/jerami padi dan ditutupi kembali dengan merang padi lalu dijemur dibawah sinar matahari sampai kering.
- Ragi yang sudah kering, dapat dikemas pada tempat tertentu seperti kantung plastik, dan sebagainya.
0 comments:
Post a Comment
Tuliskan komentar, kritik, saran, serta pertanyaan anda!